Tidak dapat dipungkiri lagi, biaya kuliah semakin melangit dari tahun ke tahun. Akibatnya semakin banyak lulusan SMA/SMK/MA yang terkubur mimpinya untuk menempuh pendidikan di bangku perguruan tinggi. Beruntung, dewasa ini program beasiswa semakin banyak bermunculan. Salah satu program beasiswa yang belum banyak diketahui  oleh khalayak adalah Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB). Beasiswa ini merupakan program andalan Kementerian Agama Republik Indonesia untuk para lulusan pondok pesantren yang sudah dimulai sejak tahun 2005.

PBSB awalnya hanya bermitra dengan dua perguruan tinggi yaitu Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah. Dalam perkembangannya, PBSB juga bermitra dengan perguruan tinggi favorit lainnya sperti Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Universitas Gadjah Mada (UGM)Yogyakarta, Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Walisongo Semarang, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sunan Ampel Surabaya, Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya, Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Universitas Mataram dan Universitas Indonesia (UI) Depok.

PBSB dinilai berhasil oleh banyak pihak. Salah satu indikatornya adalah semakin meningkatnya jumlah pendaftar dari tahun ke tahun. Program tersebut juga dinilai tepat sasaran, karena mampu menjaring dan memfasilitasi santri (alumni pondok pesantren)yang kurang mampu untuk menempuh pendidikan di jenjang Strata 1 (S1). Yang lebih menarik, PBSB mampu mengubah citra pondok pesantren yang awalnya dianggap sebelah mata, menjadi lembaga yang lebih kredibel, terpercaya dan berkualitas.

Misi dari PBSB adalah untuk memperkuat pemberdayaan dan pengembangan pondok pesantren, terutama di bidang sains dan teknologi disamping kajian Islam. Sedangkan tujuan PBSB adalah untuk menjaring santri yang memiliki kemampuan akademik, kematangan pribadi, kemampuan penalaran, dan potensi untuk dapat mengikuti program pendidikan tinggi.

Kementerian Agama Republik Indonesia akan menanggung biaya pendidikan sampai beswan (penerima beasiswa) menyelesaikan studi, 8 (delapan) semester untuk jenjang S1 dan 6 (enam) semester untuk pendidikan vokasi. Khusus untuk program Pendidikan Dokter, Kedokteran Gigi, dan Kedokteran Hewan selama 12 semester.

Calon Peserta PBSB adalah (1) santri terbaik di kelas III pada Madrasah Aliyah (MA)
yang diselenggarakan oleh pondok pesantren, (2) Lulusan Pondok Pesantren
Mu’adalah (Pendidikan Diniyah Menengah Atas), (3) Lulusan Pondok Pesantren
Salafiyah, dan (4) Lulusan Pendidikan Kesetaraan Paket C yang diselenggarakan
oleh pondok pesantren.

Adapun jadwal seleksi PBSB adalah:

• Pendaftaran seleksi pada 9 s/d 27 April 2012 di Kantor Wilayah Kementerian Agama Propinsi se-Indonesia
• Tes seleksi pada tanggal 10 Mei 2012 di Kantor Wilayah Kementerian Agama Propinsi yang ditunjuk sebagai pelaksana seleksi
• Hasil seleksi akan diumumkan pada tanggal 1 Juni 2012 di Kantor Wilayah Kementerian Agama Propinsi se-Indonesia

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Panitia Seleksi Calon Peserta PBSB
PBSB Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Ditjen Pendidikan Islam,
Kementerian Agama RI. dengan nomor telepon 021-3811810 atau melalui
website http://www.pondokpesantren.net / http://www.ditpdpontren.com.

Link unduhan:

1. PENGUMUMAN PBSB 2012

2.PANDUAN PBSB 2012

3. FORMULIR PBSB 2012