Menyelesaikan jenjang pendidikan S1 memang tidak mudah. Pasalnya, mahasiswa yang bersangkutan harus mengorbankan keringat, darah, dan air mata. Mengerjakan tugas yang seakan-akan tiada habisnya. Menjalani magang hingga praktek kerja. Sampai menuntaskan skripsi yang penuh drama. Di saat yang bersamaan, orang tua bersusah-payah untuk membiayai. Banting tulang siang malang harus dikorbankan demi pendidikan terbaik ananda.

Cepat atau tidaknya seseorang menyelesaikan kuliah memang tidak bisa menjadi patokan kualitas. Ada yang lama selesainya tapi keren banget. Ada pula yang cepat lulus tapi terseok-seok di dunia kerja. Yang pasti, banyak juga yang cepat lulus tapi karir lancar-lancar saja. Semua kembali kepada individunya.

Baca juga: Tips Cepat Menyelesaikan Skripsi —– Tips Sukses Mengarungi Dunia Kampus —– Tips Menemukan Peluang Kerja untuk Membiayai Kuliah —– 4 Hal Yang Harus Dipertimbangkan Ketika Menulis Skripsi 

Apapun argumen Anda, cepat menyelesaikan kuliah sebenarnya banyak positifnya kok.

1. Cepat lulus menandakan kamu tipe pekerja keras
2. Cepat lulus menunjukkan kamu memiliki komitmen tinggi
3. Cepat lulus berarti kamu berambisi tinggi
4. Cepat lulus menggambarkan tingkat kedisiplinanmu
5. Cepat lulus menjadi indikator kesuksesan di bangku kuliahmu
6. Cepat lulus mempercepat dirimu untuk bekerja, berbisnis, atau sekolah lagi

Nah, bagaimana jurus terbaik agar bisa menyelesaikan kuliah dengan cepat? Ada banyak cara, kok. Tenang aja. Ini versi Kampusgw.com ya.

Jurus Pertama: Motivasi

Ini nih yang paling penting teman-teman. Kamu harus tahu apa motivasi terbesarmu untuk segera menyelesaikan kuliah? Jawab diri sendiri deh. Apakah . .  .

1. Cepat lulus agar bisa meringankan beban orangtua?
2. Cepat lulus agar bisa cepat bekerja atau berbisnis?
3. Cepat lulus agar terlihat keren di mata orang lain
4. Dan seterusnya . . . . . (isi sendiri)

Jurus Kedua: SMART

Dalam teori Ilmu Manajemen, ada jurus keren yang bermana SMART. Maksudnya apa sih?

1. Specific, sejak hari pertama kuliah tulis dengan spesifik mau kapan kamu lulus!
2. Measurable, kalau bisa tentukan Indeks Prestasi (IP) dan pencapain-pencapaian lain yang terukur
3. Attainable, buat target yang masih manusiawi untuk dapat dicapai
4. Realistic, pasang target serealistis mungkin (jangan terlalu optimis dan jangan terlalu pesimis, sesuaikan dengan kemampuanmu)
5. Time-bound, sebisa mungkin tulis tanggal berapa kamu lulus!

Jurus Ketiga: Minat

Sejak minggu atau bulan pertama kuliah, ada baiknya kamu menguraikan apa saja minat terbesar dalam hidupmu. Minat di sini bisa jadi sama dengan hobi, passion, atau sekedar bidang yang membuatmu tergugang banget. Nah, sebisa mungkin minatmu sama dengan tema atau topik skripsimu. Karena jika bisa, kamu tentu akan lebih cepat menyelesaikan skripsi yang menjadi syarat kelulusanmu.

Jurus Keempat: Komunikasi Antarpribadi

Kuliah bukan hanya mengejar nilai, ijazah, ataupun gelar. Tapi kuliah ialah kawah candradimuka yang membentuk karaktermu. Ia menjadi “kolam” terbaik untuk melatihmu berenang sebelum terjun bebas di samudera kehidupan. Oleh karena itu, selama kuliah kamu harus pandai bergaul. Tidak hanya dengan teman sekelas, kawan sejurusan, atau satu fakultas.

Sebisa mungkin, kamu bisa bergaul dengan semua kalangan. Mulai dari tingkat rektorat, dekan, dosen, BEM, komunitas, UKM, hingga organisasi-organisasi di luar dan dalam kampus. Kepandaian bergaul berhubungan dengan komunikasi antarpribadi.

Nah, jika kamu memiliki kecakapan komunikasi antarpribadi yang baik, kamu tidak akan kesulitan berhubungan dengan dosen pembimbing skripsi. Kenapa sih penting? Karena tidak sedikit yang gagal skripsi atau berlama-lama kuliah karena sering bentrok dengan dosen pembimbing. Ehmm, kamu nggak mau kan jadi korban?

Itu dia jurus cepat menyelesaikan kuliah. Ingat ya, kuliah hanyalah seperti “kolam” untuk belajar berenang. Kolam sesungguhnya ya samudera kehidupan. Jadi, kalau bisa segera berenang di lautan ngapain berlama-lama di kolam cari aman saja?