Hidup memang ujian. Tak mengagetkan, bila setiap individu yang dibuat gila karenanya.

Namun, sejatinya hidup adalah permainan. Kita hanya perlu menikmati prosesnya. Detik demi detik. Hari demi hari. Pekan demi pekan. Bulan demi bulan. Tahun demi tahun.

Hidup adalah perjalanan penuh misteri. Kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi di depan. Kita tak bisa mengulangi apa yang telah terjadi. Kita hanya bisa menjalani apa yang ada di depan mata. Sepenuh hati.

Stres ialah buah dari ketidakmampuan individu menerima diri. Bisa jadi karena merasa terlalu banyak beban. Kadangkala dipicu karena ketidaksiapan mengantisipasi perubahan. Juga ditimbulkan karena ketidakpecusan kita menghadapi ketidakpastian.

Yang pasti, siapapun hampir bisa dipastikan pernah mengalami stres. Apapun faktor pemicunya. Dari urusan bisnis, pekerjaan, rumah tangga, sekolaj, hubungan asmara, ekonomi atau tekanan sosial.

Lantas, apa obat stres? Bagaimana cara menangkalnya? Berikut ialah jurus mengatasi stres versi Kampusgw.com.

Ini langkah perdana. Kamu harus tahu betul siapa dirimu. Lengkap dengan segala kekurangan, kelemahan dan kebalikannya. Kamu harus paham potensi, bakat, kepribadian dan karaktermu. Semua itu merupakan modal sekaligus senjatamu dalam mengarungi berbagai problema.

Faktor penyebab stres memang beragam. Itu mengapa kamu harus mampu mengidentifikasinya. Bagaimana mungkin kamu bisa lari dari stres jika tidak tahu biang keladinya?

Stres tidaklah permanen. Ia ibarat emosi yang silih berganti datang dan pergi. Oleh karena itu, menerima diri sepenuhnya menjadi kunci. Ikhlaskan saja yang terjadi. Hadapi saja apa yang di depan mata. Bersyukurlah masih bisa merasa stres, karena itu pertanda dirimu bertumbuh.

Jika kamu kesulitan mengusir stres, alihkan saja dengan kegiatan yang kamu sukai. Entah membaca, memancing, menonton film, makan, olahraga, atau melakukan hobi yang jarang kamu lakukan. Dengan mengalihkan stres, kamu sama saja telah mengabaikannya. Hidupmu jauh lebih hebat daripada stres.

Kamu bisa menenangkan diri untuk melepas stres.  Bisa dengan berdoa. Bisa dengan meditasi hingga yoga. Intinya, lepaskanlah stresmu. Lepaskan semua bebanmu.

Ya, stres bisa kamu usir dengan nafas. Cukup hirup udara dalam-dalam. Lalu keluarkan pelan-pelan. Rileks saja. Karena kamu masih bisa bernafas, masih diberi kesempatan untuk hidup. Nikmatilah.

Jika semua cara telah dilakukan, saatnya merayakan diri. Apresiasi dirimu karena telah mampu keluar dari stres. Sederhana tapi manjur bukan?

Nah, sobat Kampusgw.com, sudah paham kan? Mengusir stres tak sesulit yang kamu bayangkan ya. Tinggal dipraktikkan, setuju?

Sumber gambar: gingersoftware.com