Bekerja merupakan bagian penting yang tak dapat dipisahkan dari kehidupan. Itu mengapa memahami filosofi, meluruskan niat dan menetapkan sasaran harus dilalui oleh siapa saja yang ingin sukses secara holistik.

Mengapa holistik? Karena hidup tidak hanya bekerja. Itu mengapa perlu menyeimbangkan kemajuan karir dengan aspek spiritual, kesehatan, keluarga, sosial, mental dan finansial.

Fresh graduates merupakan sekelompok orang yang memiliki “semangat 45” untuk sukses berkarir. Pasalnya, mereka berada di persimpangan jalan untuk mengawinkan idealisme dengan pragmatisme. Mereka masih segar-segarnya untuk membuktikan teori yang dipelajari di kelas untuk bisa diterapkan di dunia nyata.

Sayangnya, menjadi fresh graduates tidaklah mudah. Pasalnya, mereka seringkali “kalah” dengan apa kata orang lain daripada mengikuti apa yang benar-benar diinginkan dalam hidupnya.

Nah, mitos apa saja sih yang wajib dibongkar oleh fresh graduates? Dan mengapa penting untuk memahami mitos tersebut jika ingin sukses berkarir dan berkehidupan? Berikut ialah beberapa mitos bekerja ala fresh graduates versi Kampusgw.com.

Pertama, karir merupakan satu-satunya indikator kesuksesan. Mitos ini faktanya salah besar. Dalam hidup, bekerja hanyalah salah satu aspek, bukan satu-satunya. Untuk menjadi pribadi yang sukses dalam arti sesungguhnya, kita harus menyeimbangkan diri dalam semua aspek. Tidak hanya karir, namun juga spiritual, sosial, keluarga, kesehatan, mental dan keuangan.

Kedua, menjadi spesialis lebih baik daripada generalis. Ini juga kurang tepat ya. Menjadi spesialis maupun generalis hanyalah pilihan. Itu bergantung diri kita apakah mau fokus di satu bidang saja sampai benar-benar ahli atau mempelajari beberapa bidang secara paralel namun kurang mendalam. Jadi, tetapkan mimpimu dari sekarang. Ingin menjadi sosok seperti apa di masa depan?

Ketiga, mengikuti passion lebih baik daripada uang. Ini merupakan pernyataan yang kurang tepat. Passion memang penting, begitu juga dengan uang. Tidak bisa diperbandingkan karena berbeda penilaian. Sebisa mungkin, pekerjaan apapun yang kita jalani tidak hanya sesuai dengan passion namun juga menambah penghasilan. Yang lebih penting lagi, apa yang kita jalani bermanfaat kepada sesama karena mampu menciptakan nilai tambah dan menyelesaikan masalah.

Sumber gambar: www.rappler.com