Kampusgw.com

Menu

Hendra Prastiawan: Kalau Bapak Petani, Saya Distributor Berasnya!

Saat berpredikat sebagai mahasiswa tingkat tiga Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Sistem Informasi di Universitas Mercu Buana, Hendra Prastiawan memutuskan untuk keluar dari zona nyaman. Dengan kemampuannya internet literate dan bahasa inggris, putra dari Bapak Dahlan dan Ibu Herawati ini memilih bekerja sebagai anak magang yang bertugas sebagai  pengembang situs web dan konten dalam acara “Bebaskan Pengetahuan 2010”  Wikipedia Indonesia. Proyek ini kemudian menjadi proyek nomor satu terefektif di dunia yang didanai oleh Wikimedia Foundation dan membawa nama Wikipedia Indonesia naik peringkat di kancah internasional. Berikut wawancara kampusgw dengan Hendra.

Irviene: Kegiatan sekarang?

Hendra: Saya sedang menyusun skripsi dan membantu pelaksanaan proyek kompetisi menulis di Wikipedia bahasa daerah. Nama programnya adalah “Papat Limpad” untuk bahasa Jawa dan “Sundapedia” untuk bahasa sunda. Saya juga  membantu mengajari anak-anak magang selanjutnya yang akan berpartisipasi dalam kompetisi menulis Wikipedia Indonesia “Bebaskan Pengetahuan 2012”. Selain itu, saya juga sering dimintai tolong dosen-dosen Universitas Mercu Buana untuk membantu mereka dalam melatih atau mengajar komputer di berbagai daerah.

Hendra Prastiawan bersama Wikipedia Ambassador, Christian Sugiono

Irviene: Banyaknya kegiatan apakah tidak mengganggu waktu kuliah?

Hendra: Yang penting rumusnya dua: sungguh-sungguh dan bersenang-senang. Saya menyukai apa yang saya lakukan sekarang, karena itu saya bekerja keras dan berusaha profesional dalam melakukan semuanya.

Irviene: Bagaimana awal mula Hendra bekerja ?

Hendra: Dulu setiap saya meminta sesuatu jarang sekali ada yang dikabulkan oleh orang tua karena kondisi ekonomi. Akhirnya saya memutuskan mencari uang sendiri walaupun kecil-kecilan. Awalnya saya menjadi asisten laboratorium komputer di kampus, lalu mendapat kesempatan untuk magang di Wikipedia dari senior saya yang juga merupakan founder Wikipedia Indonesia, Siska Doviana. Dengan suksesnya acara pioneer “Bebaskan Pengetahuan” 2010, saya kemudian diajak untuk membantu proyek-proyek lanjutan di sana. Cukup lama bekerja  menimbulkan kesadaran untuk tidak merepotkan orang tua terus.

Irviene: Bagaimana kesan bekerja di Wikipedia?

Hendra: Saya ketagihan. Haha. Bekerja di Wikipedia Indonesia sedikit banyak membantu saya mewujudkan cita-cita saya.

Irviene: Apa cita-cita Hendra?

Hendra: Saya ingin mengajar atau menjadi dosen komputer di mana saja saya dibutuhkan. Untuk keluarga, saya mempunyai cita-cita tersendiri. Saya ingin menaik-hajikan orang tua saya dan mampu menyekolahkan adik-adik.

Irviene: Apa yang menjadi stimulus Hendra dalam mengejar cita-cita?

Hendra: Saya ingin lebih baik dari orang tua saya dari segi ekonomi, sehingga saya bisa membahagiakan orang-orang di sekitar saya. Ibaratnya, kalau orang tua saya petani, saya paling tidak harus bisa jadi distributor berasnya. Ayah saya adalah staff di sebuah universitas yang harus membiayai sekolah tiga orang anaknya. Ibu saya sendiri hanyalah ibu rumah tangga. Sebagai anak sulung, saya dididik untuk bekerja keras dan percaya bahwa tidak ada yang gratis di dunia ini. Karena itu, di saat anak-anak seusia saya ketawa-ketiwi menikmati masa mudanya, saya memilih bekerja. Kadang di batin terbesit rasa sedih juga, tapi saya punya keyakinan kalau ini adalah proses untuk masa depan.

Irviene: Saat ini apa yang paling Hendra inginkan?

Hendra: Saya ingin sekali lihat Ibu bahagia. Saat saya menyerahkan hasil jerih payah saya kepada Ibu, itu hal yang membanggakan dan mengharukan sekali.

Categories:   Sosok

Comments

error: Content is protected !!